Herzlich Wilkommen

Image
PENDAFTARAN KELAS GRATIS DEUTSCHE FREUNDE "TELAH DITUTUP" Pendaftaran ditutup karena telah memenuhi kuota peserta. Terima kasih! ----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- Kelas gratis Deutsche Freunde adalah kelas belajar yang diselenggarakan secara gratis oleh tiga orang mentor kelas, yaitu Linggom Marpaung, Dandi Manurung, dan Tiarma Siallagan. Kelas ini diperuntukkan bagi pembelajar bahasa Jerman pada tingkat pemula sampai tingkat A2. Kelas akan dibagi tiga dengan masing-masing satu mentor. Kelas ini diadakan selama 2 minggu, dengan tiga kali pertemuan setiap minggu, dimana per pertemuan dilaksanakan selama 2 jam.  Pendaftaran dibuka pada tanggal 08 Oktober 2020 sampai 10 Oktober 2020. Apa yang didapatkan lewat kelas Deutsche Freunde? Peserta ak...

Kesalahpahaman tentang bahasa Inggris



Saya menyalin beberaa arti kata yang disalah artikan, entah itu untuk sekedar gurauan atau memang menganggapnya demikian adanya. Tapi saya merasa perlu mengembangkannya menjadi bahan yang bias dikonsumsi secara adil. "Kadang bahasa Inggris dan bahasa Indonesia suka gak cocok artinya...", demikian katanya. Tapi mari kita coba kupas, ya. Biar gk apa kali. 

1. Good : Bagus 
Time : Waktu 
GoodTime : Biskuit Coklat 😂

 "Good time" itu secara harfiah memang "waktu yang baik". Anda boleh memberi terjemahan yang senada dengan kata yang berbeda untuk konteks tertentu, misalnya "waktu yang pas", "waktu yang cocok", dll. Sedangkan "Good Time" dalam label biskuit itu hanya nama produk. Kemungkinan besar maksud tari pelabelan "Good Time" untuk produk mereka itu dimaksudkan agar pembeli tertarik dengan membaca "Good Time". 

2. Butter : Mentega 
Fly. : Terbang 
Butterfly : Kupu Kupu 😥 

Awalnya kemungkinan besar adalah, bahwa orang yang menyebutnya sebagai “Butterfly” dikarenakan dari warnanya yang kekuningan. Sehingga secara etimologi; “butter” dan “fly” yang apabila disatukan menjadi “mentega terbang” Hal itu wajar bagi penyebutan seuatu yang didasari oleh kemiripan sesuatu. Sama halnya seperti penyebutan “Piring terbang” untuk benda yang diduga kuat sebagai alat transportasi alien. 

3. Miss. : Wanita 
Call : Panggilan 
MissCall : Irit Pulsa 😀 

Eh tahe, parhuta-huta bolon on. Iba pe parhuta-huta do, alai dang lak songon on. Pertama, tidak ada istilah “Misscall”. Yang ada itu “Missed Call”. Kedua, “miss” itu bukan wanita. Wanita itu adalah “woman”. Adapun penyebutan “Miss” di depan nama seorang wanita muda (young women) itu untuk menyatakan “nona”. Ketiga, “miss” punya beberapa arti dalam kapasitasnya sebagai kata kerja, yaitu “miss” sebagai “rindu”; kemudian “miss” sebagai kehilangan, meleset, kelewatan, mengabaikan. Semua arti tersebut akan dipakai pada konteksnya masing-masing. Dalam konteks “Missed Call”, kita dapat ketahui arti yang kontekstual, yaitu “missed”=terlewatkan, terabaikan, ketinggalan; dan “call” sebagai kata benda=panggilan. Maka dapatlah arti “panggilan yang terlewatkan”. Pun terdapat budaya din Endonesah yang mengatakan “Coba missed call dia!” dengan artian memanggil dan kemudian mematikan panggilan, itu kan hal yang disengaja. 

4. Sun. : Matahari 
Light : Cahaya 
SunLight : sabun cuci Piring. 😱 

Lagi lagi ini adalah tentang cara memasarkan produk dengan pelabelan yang menarik minat konsumen. „Sun light“ memang berarti „sinar matahari“/ „kialauan matahari“, dll. 

5. Well = baik 
Come = datang 
Wellcome = keset 

Pertama, tidak ada „wellcome“. Yang ada „welcome“. Kedua, secara etimologi berasal dari Bahasa inggris kuno “will”=menginginkan, mengharapkan (desire)+come=datang>comer=pendatang, tamu (guest). Jadi itu adalah kata kerja yang menyatakan sambutan bagi orang yang datang. 

6. Life = kehidupan 
Boy = laki laki 
Life boy = sabun mandi 

Ah tahe. Gak ada merk sabun mandi “Lifeboy”. Yang ada “Lifebuoy”. “Life” itu kehidupan, “buoy” itu pelampung yang mencegah sesuatu tenggelam. “Buoy” sinonimnya “saver”= pelindung; “ring”= lingkaran yang dipakai untuk pelampung; “belt”= pengikat untuk menjaga tubuh tetap di tempat suatu benda. Jadi artinya secara konteks adalah “Pelindung kehidupan, pencegah sesuatu untuk kehidupan yang tetap baik” 

7. End = selesai 
Tooth = gigi 
Endtooth = bau 😵😵😵 

Saya menduga ini hanya gurauan untuk menyatakan “entut”/”kentut”, sehingga artinya dibuat menjadi “bau”. Namun sebagai kesimpulan, entah itu tujuannya sebagai gurauan, perlu juga ada edukasinya, biar orang lain juga tidak meng-hiperrealitaskannya atau menjadikan sesuatu yang salah itu sebagai kebenaran umum.

Comments